Pertama Kalinya, Piramida Tertua di Dunia Dibuka untuk Umum
Piramida Djoser memiliki tinggi 200 kaki (60 m) dan diyakini sebagai piramida pertama di Mesir dan bangunan tertua di dunia. Itu sepenuhnya dibangun dari batu oleh arsitek Mesir kuno Imhotep di nekropolis Saqqara yang luas di selatan Kairo, dan diyakini sebagai tempat peristirahatan terakhir Raja Djoser, pendiri Kerajaan Lama.
Tetapi balok batu dan balok penyangga struktur telah melemah selama ribuan tahun berikutnya. Peter James, seorang insinyur dari Newport, Wales, mulai memperbaiki makam yang runtuh pada tahun 2011 dan strukturnya akhirnya cukup baik untuk dibuka lagi untuk wisatawan.
Pengunjung sekarang dapat menjelajahi kamar penguburan Raja Djoser untuk pertama kalinya sejak 1930-an, ketika itu ditutup karena masalah keamanan.
James sebagai Managing Director Cintec, perusahaan Welsh yang memperbaiki piramida, mengatakan bahwa pekerjaan konstruksi itu penuh dengan risiko. "Benar-benar sangat, sangat, berbahaya," katanya.
Piramida Dosjer adalah konsep revolusioner, prototipe piramida menyediakan cetak biru untuk semua perkembangan Mesir di masa depan, termasuk tiga yang berdiri di samping Sphinx di Giza 12 mil ke barat laut.
Piramida itu terdiri dari enam mastabas (struktur persegi panjang) yang ditumpuk satu sama lain. Berasal dari 2.680 SM, piramida Djoser dirancang dan dibangun di bawah arahan Imhotep, digambarkan oleh beberapa orang sebagai arsitek pertama dunia.
"Kami kagum dengan bagaimana ia dapat membuat struktur ini, yang tetap berdiri selama 4.700 tahun," kata Menteri Pariwisata dan Barang Antik Mesir Khaled al-Anani, dilansir dari laman Daily Mail, Selasa (10/3/2020).
Sebuah ruang sekitar 100 kaki di bawah tanah di jantung piramida terdapat sarkofagus firaun, tetapi tidak ada mumi atau konten lain yang pernah ditemukan. Ada juga hieroglif dari Kitab Orang Mati yang tertulis di salah satu dinding kamar.
Puing-puing telah jatuh ke sarkofagus dari atap dan banyak balok batu penyangga internal pecah.
Untuk diketahui, Cintec memenangkan kontrak yang menguntungkan untuk membantu menyelamatkan piramida tertua di Mesir pada 2011 setelah kerusakan yang disebabkan oleh gempa bumi pada 1992. Firma itu direkomendasikan untuk pekerjaan itu pada tahun 1992 ketika perusahaan itu berupaya menopang Kastil Windsor setelah kebakaran pada tahun yang sama. Perusahaan itu juga diminta oleh pemerintah India untuk memperkuat jembatan Delhi utama menjelang Commonwealth Games tahun lalu.
Sumber
Posting Komentar
Posting Komentar